Gedung bagus, pelayanan harus lebih bagus

Balikpapan, Humpro – Sesuai  dengan yang dijadwalkan, Senin (17/3) Wali Kota Balikpapan meresmikan penggunaan kembali gedung Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) yang telah selesai direnovasi. Bangunan yang kini menjadi gedung bertingkat 5 lantai yang berada di Jl. MT Haryono ini akan berfungsi sebagai gedung Disdukcapil dan Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPPKB) Kota Balikpapan.

 

Kepala Disdukcapil Kota Balikpapan Chairil Anwar dalam laporannya mengungkapkan bahwa mulai hari ini (Senin, 17 Maret) seluruh pelayanan telah pindah ke gedung baru (sebelumnya Disdukcapil menempati Squash Stadium-red). Chairil juga mengungkapkan bahwa bersamaan dengan persemian gedung baru ini Disdukcapil juga melakukan inovasi pelayanan kepada masyarakat. “Disdukcapil kini menerapkan pelayanan jemput bola atau pelayanan mobile,” ungkap Chairil.

“Disdukcapil juga menjalin kerjasama dengan RS Sayang Ibu Balikpapan, sehingga setiap kelahiran bayi akan langsung mendapatkan akte kelahiran,” lanjutnya.  Dalam kesempatan yang sama Chairil Anwar juga mengulas adanya ketentuan pembebasan biaya untuk semua pelayanan administrasi kependudukan dan catatan sipil. “Tidak ada lagi pemungutan biaya disemua pelayanan catatan sipil. Sebutan E-KTP diubah menjadi KTP-el. Dan KTP-el kini juga berlaku seumur hidup,” imbuh Chairil.

Sementara itu Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada Disdukcapil dan BPMPPKB yang akan menempati gedung baru tersebut. Selanjutnya Wali Kota berharap dengan penggunaan gedung baru dan seluruh fasilitas yang ada di dalamnya pelayanan yang diberikan kepada masyarakat dapat lebih baik. “ Ini gedung bagus, berarti pelayanan juga harus lebih bagus dari sebelumnya,” ujar Wali Kota.

Menaggapi belum maksimalnya fasilitas untuk gedung ini seperti aliran listrik yang saat ini masih menggunakan genset karena belum terpasangnya trafo listrik PLN dan belum tersedianya lahan parkir  di gedung ini Wali Kota berharap agar fasilitas yang ada saat ini dapat digunakan dengan efektif dan efisien.

“Penggunaan lift (elevator) juga harus diminimalisir karena pemakaian daya listrik untuk sebuah lift cukup besar. Untuk area parkir penggunaannya juga harus diefektifkan. Kendaraan karyawan jangan parkir di area ini, sehingga parkiran ini bisa dipakai untuk masyarakat yang sedang berkepentingan ini gedung ini,” tambah Wali Kota.

Menutup sambutannya Wali Kota mengingatkan kepada seluruh pengguna gedung untuk mengikuti pelatihan prosedur keselamatan di gedung bertingkat untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Dengan diresmikannya gedung baru tersebut maka Disdukcapil secara resmi akan menempati lantai 1 dan 2 gedung ini. BPMPPKB akan menempati lantai 3 dan 4 sedangkan lantai 5  akan berfungsi sebagai aula. Untuk pelayanan masyarakat Disdukcapil akan membuka 12 loket pelayanan yang seluruhnya berada di lantai 1. (hms/tim liputan)