Machnizon : Mei, Listrik Balikpapan Tidak Byar Pet Lagi

Balikpapan, Humpro – GM PLN Wilayah Kaltim-Kaltara Machnizon Masri berjanji paling lambat awal Juni 2014 listrik di wilayah Balikpapan, Samarinda, dan Kutai Kartanegara tidak akan byar pet (pemadaman bergilir) lagi. Machnizon mengungkapkan bahwa eletrifikasi Kaltim saat ini masih dalam kondisi siaga. “Diharapkan paling lambat bulan Mei besok kondisi elektrifikasi Kaltim sudah dalam kondisi aman. Hal ini seiring dengan beroperasinya sejumlah pembangkit listrik baru,” ungkap Machnizon.

Dihadapan puluhan pelanggan yang hadir  pada acara Sosialisasi dan Temu Pelanggan PLN yang digelar PLN Cabang Balikpapan, Jumat (28/3) di Aula Kantor PLN Cabang Balikpapan Machnizon lebih jauh menjelaskan tentang kondisi elektrifikasi di Kaltim, khususnya di Kota Balikpapan.

“Bersama dengan Kota Samarinda dan Kabupaten Kutai Kartanegara, listrik Kota Balikpapan berada dalam satu jaringan yaitu Sistem Mahakam, sehingga kalaupun terpaksa harus terjadi byar pet hal itu terjadi di tiga kota ini, tidak hanya terjadi di Kota Balikpapan,” jelas Machnizon. “Sedangkan suplai listrik untuk Sistem Mahakam saat ini hanya bergantung pada bebarapa PLTD, antara lain PLTD Batakan, PLTD Gunung Malang, PLTD Keledang dan PLTG Sambera yang dayanya tidak mencukupi untuk ketiga kota tersebut pada saat terjadi beban puncak,” lanjutnya.

Machnizon juga menjelaskan bahwa pada sampai saat ini kesepakatan antara PLN dengan sejumlah perusahaan-perusahaan besar (termasuk pusat-pusat perbelanjaan) untuk menggunakan genset sendiri pada saat beban puncak (pukul 17.00-22.00) masih berlanjut. Ini dimaksudkan agar pada saat terjadi beban puncak listrik bisa lebih banyak digunakan untuk masyarakat. “Jadi tidak benar kalau PLN lebih mengutamakan perusahaan-perusahaan besar daripada masyarakat,” ujar Machnizon.

Dengan beroperasinya PLTG Senipah dan PLTG Peaking di Tanjung Batu serta pembangkit milik swasta (Cahaya Fajar Kaltim) yang akan masuk ke Sistem Mahakam maka suplai daya akan bertambah, sehingga diharapkan mulai bulan Mei mendatang kondisi elektrifikasi untuk tiga wilayah yaitu Balikpapan, Samarinda, dan Kutai Kartanegara akan aman.

Suplai daya yang bertambah juga berpengaruh palayanan PLN kepada pelanggan. “Dengan kondisi elektrifikasi yang aman maka kepada seluruh pelanggan, PLN akan dapat menyediakan pelayanan baik pelanggan rumah tangga yang mengajukan permohonan tambah daya dan sambungan baru maupun kepada perusahaan-perusahaan besar,” ujar Machnizon

“Untuk beroperasinya ketiga pembangkit listrik tersebut kita juga berharap bahwa suplai gas untuk bahan bakarnya juga aman. Dan sudah ada titik terang dari SKK Migas,” pungkas Machnizon. (hms/tim liputan).