Balikpapan, Humpro – Belum rampungnya pembangunan Stadion Batakan yang kelak menjadi home base klub sepak bola kebanggaan masyarakat Balikpapan, Persiba, menjadi bahan diskusi antar pihak-pihak yang berkepentingan, antara lain Wali Kota selaku Pemerintah Kota Balikpapan, Ketua DPRD Kota Balikpapan, perwakilan PT. Waskita Karya selaku kontraktor, Syahril HM Taher selaku Ketua Umum Persiba sekaligus Presiden PT Liga Indonesia serta pengurus dan anggota Balistik (Balikpapan Suporter Fanatik) Balikpapan.
Pada diskusi yang digelar di lokasi pembangunan stadion yang nantinya berkapasitas 42 ribu penonton, Wali Kota mengungkapkan bahwa salah satu kendala terselesaikannya pembangunan stadion tersebut adalah belum tuntasnya pembebasan lahan di sekitar stadion ini. “Tidak mudah menyelesaikan pembangunan stadion dengan kendala terkait masalah pembebasan lahan,” ujar Wali Kota. “Salah-salah kita bisa diperiksa Kejaksaan kalau terindikasi ada penyelewengan anggaran,” lanjutnya.
Wali Kota juga berharap melalui diskusi yang melibatkan para pendukung fanatik Persiba, seluruh pihak dapat memperoleh penjelasan gamblang mengenai belum selesainya pembangunan stadion yang kini telah mencapai tahap kedua dan diperkirakan akan rampung pada tahun 2016. “Saudara-saudara dapat bertanya apa saja terkait masalah ini, sehingga kemudian hari tidak ada lagi salah paham antara pendukung Persiba, Pemerintah, dan DPRD Kota Balikpapan,” ujar Walikota.
Ditempat yang sama Ketua DPRD Kota Balikpapan Andi Burhanuddin Solong yang akrab disapa ABS mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyetujui pengucuran dana demi terselesaikannya pembangunan stadion Batakan yang termasuk dalam proyek multi years Kota Balikpapan. “Untuk tahun 2014 akan disediakan dana sebesar 100 miliar, tahun 2015 sebesar 127 miliar, dan tahun 2016 sebesar 200 miliar,” ujar ABS. “Stadion ini tidak lagi mendapat bantuan dana dari APBD Provinsi Kalimantan Timur. Dana yang pernah dikucurkan Pemprov Kaltim sebesar Rp 423.604.602.000,00. Jadi insyaAllah pembangunan stadion ini segera rampung,” lanjutnya.
Selain mengungkapkan kesepakatannya atas kucuran dana untuk pembangunan stadion Batakan, ABS juga mengungkapkan kesepakatannya atas pengelolaan seluruh venue olahraga milik Pemerintah Kota Balikpapan yang rencananya akan dikelola oleh pihak ketiga sehingga pemeliharaan sejumlah venue tersebut bisa ditangani dengan lebih profesional.
Sementara itu Syahril HM Taher selaku Ketua Umum Persiba sekaligus Presiden PT Liga Indonesia mengungkapkan bahwa Stadion Parikesit yang selama ini menjadi home base klub sepak bola Persiba, kondisinya sudah sangat tidak memungkinkan sebagai tempat untuk laga kandang bagi Persiba dalam penyelenggaraan Indonesia Super League. Untuk itu pihaknya sangat berharap agar pembangunan Stadion Batakan dapat segera rampung. “Dengan selesainya pembangunan stadion ini saya berharap hal ini dapat membangkitkan sepak bola Balikpapan. Tidak menutup kemungkinan di musim pertandingan yang akan datang Persiba akan membeli pemain-pemain top asing dan Timnas Indonesia,” ujar Syahril.
Menutup diskusi, Ketua Balistik Balikpapan Suwanto menyampaikan bahwa beberapa minggu lalu Balistik menggelar doa bersama di lokasi pembangunan stadion untuk kelancaran pembangunan stadion Batakan. Pada diskusi ini Balistik juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah dan DPRD Kota Balikpapan atas dukungan yang diberikan pada klub sepak bola kebanggaan mereka. (hms/rfk/tim)