Balikpapan, Humaspro – Tingginya angka kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) belakangan ini menjadi perhatian serius Pemerintah Kota Balikpapan. Langkah kongrit dilakukan guna menekan laju jumlah penderita maupun angka kematian DBD, salah satunya dengan mencanangkan program Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk DBD (GERTAK PSN DBD) di Halaman Kantor Pemerintah Kota Balikpapan, Jum’at (30/1).
Pencanangan GERTAK PSN DBD ini dilakukan oleh Walikota Balikpapan M. Rizal Effendi ditandai dengan mengukuhkan kader Juru Pemantau Jentik (Jumantik) yang terdiri dari siswa siswi sekolah dasar, selain itu dilakukan penandatanganan komitmen pelaksanaan Gerakan Serentak PSN DBD oleh camat dan lurah se kota Balikpapan.
Pada kesempatan itu, Wali Kota mengingatkan agar Gerakan Serentak PSN DBD ini bukan hanya sekedar seremonial, melainkan benar-benar dilaksanakan secara kongrit di lapangan secara terus menerus, baik di lingkungan RT, kantor maupun sekolah-sekolah mengingat di bulan Januari ini saja sudah terjadi 89 kasus dengan 2 kematian.
“kita dihadapkan dengan masalah demam berdarah akibat curah hujan yang tinggi belakangan ini, sehingga kemungkinan demam berdarah terjadi lagi, saya berharap kesiapan camat bersama PKK nya serta lurah agar komitmen ini dilaksanakan di lapangan” tandasnya
Diakhir kegiatan, Wali Kota bersama Wakil Wali Kota, Ketua DPRD serta unsur MUSPIDA melakukan inspeksi mendadak kebeberapa tempat diantaranya kantor di lingkungan Pemkot, Sekolah Dasar 018 Balikpapan Tengah serta beberapa rumah warga, dilokasi tersebut rombongan melihat kondisi lingkungan serta menaburkan bubuk larvasida di penampungan air. (hms/hjp)