BPMPPKB Gelar Penguatan PIK Remaja-Mahasiswa

BALIKPAPAN--Remaja yang rentan terkena pengaruh negatif dari pergaulan sehari-hari diharapkan mampu menjadi pusat informasi dan konseling bagi sesama mereka.

"Kalian harus menjadi remaja yang tegak, tegar dan memiliki life skill yang banyak agar mampu menjadi tempat konsultasi bagi sesama rekan kalian," jelas Linda Fauziyah Ariyani SPd, selaku nara sumber pada kegiatan penguatan Pusat Informasi dan Konseling remaja dan mahasiswa (PIK-RM) pada Sabtu (7/11) lalu.

Kegiatan yang digelar BPMP2KB Balikpapan bersama ASMI Airlangga yang diikuti oleh remaja dari pelajar tingkat SMP, SMA, dan SMK serta mahasiswa dan guru pembimbing di Kampus Stikom Balikpapan.

Ditambahkan Linda yang juga Wakil Direktur 1 Asmi Airlangga, melalui kegiatan penguatan ini, anggota PIK Remaja akan mampu menjadi teman 'curhat' remaja yang memiliki masalah dalam pergaulan mereka, apakah terkait narkoba dan zat aditif, hingga penyakit menular seksual (PMS).

"Apalagi remaja kadang ingin mencoba hal-hal yang baru, dan saat mereka bermasalah kadang membutuhkan konsultasi, untuk itulah anggota PIK yang ada disekolah diharapkan menjadi media dalam menyelesaikan permasalahan yang ada," jelasnya.

Sehingga para remaja yang termasuk dalam PIK ini diharapkan bebas dari ketergantungan napza, bebas HIV Aids, hingga perilaku menyimpang seksual.

Ditambahkan Marnani, selaku Kabid Keluarga Sejahtera BPMP2KB, penguatan PIK remaja - mahasiswa ini, sebagai upaya edukasi kepada anggota agar mereka juga tahu dan mengenal bahaya narkoba, penyakit seksual pada alat reproduksi, sehingga dengan bekal informasi dan edukasi ini, mereka akan membekali mereka pengetahuan, hingga kedepannya mereka mematangkan usia perkawinan.

"Mereka menjadi generasi berencana (genre) yang sehat, cerdas, dan ceria," jelas Marnani.

Selain Lindan narasumber lainnya yaitu Eny Sri Widayati, penyuluh KB di Sepinggan, dan dari Satbinmas Polres Balikpapan. (*han)