Hari Ini Posko Air Dioperasikan

Balikpapan, Humaspro - Posko tanggap darurat Air akan dioperasionalkan oleh Pemerintah Kota Balikpapan di 34 kelurahan mulai ini, Kamis (10/3), sehubungan dengan masih berlangsungnya krisis air bersih di Kota Balikpapan.

Sutadi, Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Kota Balikpapan, mengatakan posko tersebut akan melayani warga yang hingga kini belum mendapatkan pasokan air bersih. “Posko yang dioperasikan ini nantinya akan menanggapi keluhan masyarakat yang belum terlayani oleh pasokan air tanki PDAM, mengusahakan penyediaan air, hingga melakukan pengawasan dan pengendalian distribusi air agar tidak terjadi kericuhan,” jelasnya

Pada tahap awal, fokus utama pembangunan posko adalah pada kawasan-kawasan yang hingga kini belum teraliri air PDAM dan wilayah yang jumlah daftar tunggu warga untuk air tanki PDAM banyak. “Kita akan menginventarisir jumlah daftar tunggu warga yang memesan air tanki, dari hasil tersebut kita akan tentukan lokasi prioritasnya.” Lanjut sutadi.

Selama berlangsungnya tanggap darurat air bersih di kota balikpapan, jumlah permintaan pasokan air melalui mobil tanki PDAM semakin meningkat. Dalam sehari jumlah daftar tunggu yang tersisa mencapai 200 sampai dengan 300 antrian. “Kondisi ini terjadi karena mobil tanki yang dimiliki PDAM hanya 15 unit, dengan kemampuan distribusi 7 kali ditiap unitnya.” Lanjut Sutadi.

Dengan dioperasionalkannya posko tersebut, pemerintah kota akan menyaipkan  armada berupa 12 unit pick up beserta tandon yang akan ditempatkan dikelurahan, dan penambahan 6 unit tanki yang dipinjam dari DKPP dan BPBD untuk menambah armada distribusi pelayanan air tanki PDAM. “Penambahan unit tanki dan tersebut diharapkan akan mengurangi daftar tunggu warga yang memesan air tanki,” lanjutnya

Sutadi menambahkan dalam pengoperasional posko, peran kelurahan hanya bersifat mengakomodir keluhan masyarakat yang belum mendapatkan pelayanan air, sementara itu mekanisme penyediaan air, baik harga dan pembayarannya seluruhnya dikelola oleh PDAM. “Air yang disediakan tidak gratis, namun tetap mengacu pada harga yang ditetapkan oleh PDAM, ,” lanjutnya. (Hms/mgm)