Soal Investasi Sektor Wisata Balikpapan, Ini Kata Ketua DPRD

PERAN dari investor sangat diharapkan dalam pengembangan pariwisata Balikpapan. Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh mengatakan, wadah investor sudah jelas. Mereka bisa langsung ke Disporabudpar atau ke Badan Penanaman Modal, bahkan langsung ke wali kota.

“Saya juga siap untuk mengarahkan,” jelasnya. Saat ini masalah perizinan sudah banyak dilakukan pemangkasan untuk memudahkan investor. Selain itu, Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) sudah menerapkan perizinan satu pintu. Wali kota juga menegaskan maksimal 2 x 24 jam setiap pengurusan perizinan harus sudah ditindaklanjuti.

Meski cukup sulit mencari investor, pengembangan wisata dengan APBD tetap dilakukan secara bertahap. “Tolong dicatat Disporabudpar untuk melakukan pemetaan wisata. Dan harus punya kalender kegiatan yang jelas tanggal dan bulannya. Jadi pasti, bukan wacana,” jelasnya.

Sekretaris BPMP2T Ardiansyah membenarkan bahwa perizinan untuk investor sudah tersusun secara sistematis. “Sudah jelas syarat-syaratnya, asalkan dokumen syarat-syarat itu dilengkapi, perizinan juga cepat,” terangnya.

Menurutnya, selama ini memang belum ada investor besar yang serius berniat masuk di sektor wisata Balikpapan. Biasanya mereka baru sebatas punya gambar site plan, namun tak ada kelanjutannya. (*/rsh/tom/k15)

 

 

 

Sumber: Kaltim Post