Komisi I Sidak Dua Kantor Kecamatan

Komisi I DPRD kota melakukan sidak ke dua kantor kecamatan yakni Balikpapan Utara dan Balikpapan kota, Rabu (4/5). Sidak ini untuk memastikan pelayanan di kecamatan ini mengingat, kantor pelayanan di Balikpapan Utara masih menggunakan kantor lama di belakang plaza Rapak. Sedangkan kantor Kecamatan Balikpapan Kota, sejak sebulan menempati gedung baru di sebelah hotel Bintang, Klandasan.
Ketua Komisi I Syukri Wahid mengakui kantor camat Balikpapan Kota sudah sangat representatif dalam pelayanan karena letak strategis dan berpemandangan laut. Harapan tempat yang nyaman ini selaras dengan pelayanan masyarakat. Namun pihaknya masih ada yang belum maksimal. “Seperti digital screen untuk pendaftaran, kursi roda, genset kalau mati lampu.harapan kami hal-hal krusial yang mendesak nanti kalau pelayanan terganggu tergantung alat itu kita tidak inginkan,” katanya.
Diakui Syukri adanya pemotongan anggaran membuat pengadaan alat seperti genset tertunda. Seharusnya yang berkaitan dengan pelayanan  tidak perlu dipangkas tapi sebaiknya korbankan yang bukan kaitan dengan pelayanan. “Di (anggaran) perubahan nanti duduk sama-sama untuk tuntaskan tambahan item yang mendesak untuk diperjuangkan,” katanya.
Dalam sidak ke kantor kecamatan Balikpapan Kota, rombongan Komisi I didampingi Sekcam Fahrul Razi dan staf. Tampak pelayanan di kecamatan berjalan lancar. Kecuali jika terjadi mati lampu.”Kalau genset itu satu sistem dengan jaringan internet. Otomatis, kalau mati lampu ya jaringan online mati. Kalau semua mati lampu ya semua kecamatan mati juga pelayanan,” sambungnya.
Kekurangan yang dihadapi dalam pelayanan di Balikpapan, kata Syukri, pada penyediaan energi listrik. Apalagi dengan sistem online untuk pelayanan seperti akte kematian dan KTP. “Risiko kita basis online, terintegrasi semua. Begitu  server mati gara-gara listrik padam ya sudah ngak bisa link,” terangnya.
Sementara menyinggung kantor camat Utara, dinilai Politisi PKS ini sudah tidak refresentatif. Dia berharap paling lambat 2017 gedung baru kecamatan utara sudah difungsikan. “Kita harapkan PU segera menyerahkan kekecamatan biar bisa segera dipakai. Inikan lagi tunggu PU evaluasi kan ada kasus dikit ya. Kita berharap untuk utara 2017 sudah pindah,” tandasnya.
Diharapkan, nantinya pada 2017, seluruh kantor kecamatan sudah representatif. (din)



Sumber: Koran kaltim