Cegah Narkoba, Balikpapan Raih BNN Award 2016

Samarinda, balikpapan.go.id - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Timur menyelenggarakan acara yang bertajuk BNN Award dan Pelantikan Duta Anti Narkoba Provinsi Kaltim di Convention Hall Sempaja Samarinda Kamis (24/11). Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Daerah Kabupaten/Kota seluruh Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara serta Kepala BNN Pusat Budi Waseso didampingi Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak. 

Pada kesempatan tersebut, Budi Waseso memberikan penghargaan berupa lencana anti narkoba kepada seluruh kepala daerah kabupaten/kota se- Kalimantan Timur yang berprestasi dalam pemberantasan narkoba di daerahnya masing-masing. Budi Waseso menyematkan lencana anti narkoba kepada Asisten Bidang Tata Pemerintahan Setdakot Balikpapan Syaiful Bahri yang mewakili Walikota Balikpapan.

Selain pemberian penghargaan, juga dilaksanakan pelantikan Duta Anti Narkoba Provinsi Kaltim yang terdiri dari kalangan pelajar, mahasiswa, dan seluruh komponen masyarakat serta organisasi kemasyarakatan. Duta anti narkoba tersebut dilantik oleh Ketua BNN Pusat. Dalam sambutannya Budi Waseso memberikan apresiasi kepada semua instansi pemerintah yang ada di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara dalam upaya memberantas pengedaran narkoba di Indonesia.

“Saya mengucapkan terima kasih khususnya kepada Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak yang concern dalam memberantas peredaran narkoba dan juga rencananya dalam membuat peraturan daerah tentang P4GN yang dimulai dari tingkat SD, SLTP, SMA dan seterusnya,”jelas Budi Waseso.

Lebih lanjut Budi Waseso mengatakan bahwa Indonesia sudah menjadi pasar nomor dua di  Asean dalam pengedaran narkoba. “BNN berhasil menjaring hasil fantastis untuk jenis sabu-sabu dalam satuan ton, peredaran ekstasi yang jumlahnya mendekati satu juta pil, happy fly,  juga ganja,” ujar Budi Waseso.  

“Saya harap anak muda sebagai generasi penerus bangsa ikut mencegah peredaran narkoba karena lewat narkoba satu negara bisa hancur jika tidak dilawan oleh kita semua,” pesan Budi Waseso kepada para pelajar yang hadir pada acara tersebut.

Acara tersebut turut dimeriahkan oleh Tessi salah seorang pelawak ternama  yang pernah tertangkap tangan oleh BNN dan Marshanda yang saat ini menjadi duta anti narkoba. Kedua artis tersebut menceritakan kehidupan kelam mereka dahulu dan mengimbau untuk menjauhi narkoba.

BNN Provinsi Kalimantan Timur juga mengadakan beberapa lomba bertemakan anti narkoba antara lain lomba film pendek, lomba karya tulis, dan lomba poster yang diikuti oleh pelajar di kabupaten/kota Kaltim. Beberapa sekolah asal Balikpapan berhasil meraih juara dalam lomba tersebut yakni juara I lomba poster dari SMA Negeri 1 Balikpapan, juara II Lomba film pendek dari SMK Airlangga, dan juara II lomba poster dari SMK Negeri 3 Balikpapan yang diserahkan langsung oleh Kapolda Kalimantan Timur Irjen. Pol. Safaruddin. (hms/rey-met