Hadiri Acara Khitanan Massal, Wali Kota Titip Anak-anak Balikpapan

Balikpapan, balikpapan.go.id – Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi, Sabtu (24/12) menghadiri acara Khitanan Massal yang digelar oleh Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Balikpapan di Aula RSUD Kota Balikpapan di kawasan Gunung Malang, Balikpapan Tengah.

Ketua Panitia Peringatan Dies Natalis Ke-67 Universitas Gadjah Mada oleh Kagama Balikpapan, Lalu Fauzul Idhi, yang akrab dipanggil Didiek, menuturkan bahwa untuk penyelenggaraan acara ini pihaknya bekerjasama dengan berbagai pihak, diantaranya Pemerintah Kota Balikpapan dan Inisiatif Zakat Indonesia (IZI).

 “Sampai dengan penutupan pendaftaran, tercatat ada 75 anak yang akan dikhitan hari ini, tetapi tadi ada tambahan 1 anak lagi, jadi total ada 76 anak. Untuk khitanan ini RSUD Balikpapan telah menyiapkan 8 tim medis yang siap mengkhitan, agar antriannya tidak terlalu lama,” terang Didiek.

Lebih lanjut, Didiek dan merupakan alumnus Fakultas Biologi ’80, mengungkapkan bahwa untuk memperingati Dies Natalis ke-67 UGM, Kagama Balikpapan tidak hanya menggelar khitanan massal tetapi juga aksi donor darah.

“Sesuai dengan tema kita untuk acara ini yaitu Dari UGM Untuk Indonesia Sehat, Bhakti Kami Kagama Balikpapan. Jadi, selain khitanan massal kami juga menggelar donor darah. Anggota Kagama Balikpapan yang mendaftar ikut donor sudah mencapai 40 orang. Terbuka juga bagi masyarakat umum yang ingin ikut donor hari ini, silakan,” imbuh Didiek.

Sementara itu dalam sambutannya, Ketua Kagama Balikpapan, Dr. Agung Dwi Kurianto, Sp.Pros menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya acara ini.

“Terima kasih kepada keluarga besar Kagama Balikpapan, terlebih kepada seluruh panitia acara yang telah bekerja keras, sehingga acara ini bisa berlangsung.  Terima kasih juga kepada Ibu Drg. Dyah Muryani, Direktur RSUD Balikpapan yang bersedia menjadi tuan rumah acara ini,” ujar Dr. Agung.

“Ya, ini merupakan bentuk guyub rukun kami, sehingga acara ini bisa terselenggara, memberikan bhakti kami kepada masyarakat dan bersama-sama mambangun Balikpapan. Tempat kami belajar dulu, UGM, dikenal sebagai kampus ndeso. Disana kami tidak saja dididik secara akademis tetapi kami pun dididik untuk terbiasa tetap dekat dengan rakyat,” lanjutnya.

Menanggapi apa yang disampaikan Dr. Agung, Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi yang hadir pada acara tersebut juga memberikan apresiasinya atas terselenggaranya acara ini.

“Saya kira ini adalah bentuk keberhasilan UGM dalam mendidik mahasiswanya. Alumninya tidak saja berhasil menjadi kaum terpelajar yang hebat-hebat, tetapi juga tetap mempunyai jiwa sosial yang tinggi dan dekat dengan masyarakat,” ujar Rizal.

“Selanjutnya, saya titip, anak-anak inilah yang nantinya akan menjadi penerus kita membangun Balikpapan. Jadi setelah di khitan hari ini, saya berharap kita sama-sama menjaga mereka, ya dari bahaya ngelem misalnya, yang saat ini kondisinya memang cukup memprihatinkan. Saya yakin Kagama Balikpapan kedepan punya program-program untuk masalah ini,” pungkas Rizal. (hms/nov, foto :rfk)