BALIKPAPAN- Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan mengumumkan pemenang
Awarding RT CGH dan CEO Office tahun 2018 di Dome, Sabtu pagi (17/11).
Pada CGH 2018 terdapat 18 kantor pemerintahan yang terlibat menjadi peserta. Rt 38 Kelurahan Baru Tengah Kecamatan Balikpapan Barat keluar sebagai juara pertama. Juara II RT 41 Manggar Baru, Juara III RT 32 Klandasan Ilir, juara Harapan I Rt 31 Gunung Samarinda, juara II RT 12 Karang Jati dan Juara Harapan III RT 01 Kelurahan Sepinggan.
Sedangkan untuk kantor pemerintahan, juara pertama diraih Puskesmas Sepinggan, juara II Puskesmas Manggar Baru, juara III PDAM Balikpapan, juara harapan I Puskesmas Muara Rapak,Juara Harapan II Kelurahan Damai Baru dan Harapan III dipegang oleh Kantor Kecamatan Balikpapan Barat untuk pemenang CGH untuk kantor pemerintahan.
Penyerahan pemenang diberikan Walikota Rizal Effendi didampingi Istri dan bergantian kepada pejabat Pemerintah Kota Balikpapan.
Kepala DLH Suryanto mengatakan pelaksanaan CGH yang melibatkan RT dan kantor pemerintahan memiliki tujuan untuk mengurangi sampah di TPA."Poin mencakup kepedulian pada lingkungan hidup, praktek-praktek di perkantoran seperti efisien penggunaan bahan yang berpotensi menjadi sampah seperti penggunaan kertas," katanya.
Diakui dari tonase pengurangan sampah memang tidak signifikan namun yang terpenting apa yang sudah dilakukan rt-rt dan kantor peserta CGH dapat ditularkan ke lainnya sehingga kepedulian pengelolaan lingkungan dapat dilakukan secara bersama-sama.
Selain mengumumkan pemenang RT CGH dan Economic Office, DLH juga akan mengumumkan tiga orang yang dinilai memberikan peran kontribusi pengurangan sampah atau kader lingkungan. Peserta CGH sebelumnya mendapatkan bekal pelatihan dan pertemuan seputar apa yang harus dilakukan untuk lingkungan sekitarnya. "Kita latih mereka kita bekali dan diberikan praktek di lapangan. Dan penilaian bukan dari kita tapi tim independen bukan unsur pemerintah”, Ujar Kepala DLH.
Pelaksanaan CGH lebih sedikit dibandingkan pada tahun sebelumnya. Bahkan pada 2017 terjadi kevakuman karena ada perubahan organisasi yang sebelumnya ditangani Dinas kebersihan kini dialihkan ke DLH.
Sebelum diumumkan, kegiatan diisi dengan berbagai penampilan anak -anak sekolah yang menggunakan pakaian atau dilengkapi media barang bekas menjadi sesuatu yang bermanfaat.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh seluruh RT, tokoh masyarakat dan Kepala Dinas Pemerintah Kota Balikpapan.
Di sekitar acara juga terdapat sejumlah stan hasil karya siswa-siswa sekolah dasar dan SMP yang menampilkan kerajinan tangan produk-produk daur ulang maupun penganan dari Balikpapan seperti buah naga, salak hingga madu.