BALIKPAPAN – Dinilai memberikan kontribusi terhadap pembangunan bangsa, ratusan lansia di Kota Balikpapan memperoleh bantuan dari Pemerintah. Bantuan diberikan dalam peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke 23 tahun di Gedung Dome, Kamis (25/7).
Penyerahan bantuan secara simbolis diberikan Wakil Wali Kota Rahmad Mas'ud, Wakil Ketua DPRD Balikpapan Syarifuddin Oddang, Perwakilan Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur.
Bantuan yang diberikan berupa 80 paket sembako, 350 paket buah, 17 unit kursi roda, bantuan uang senilai Rp240 juta untuk 100 orang dan bantuan dukungan keluarga dari Kementerian Sosial Rp78 juta untuk 26 orang.
Bantuan datang bukan hanya dari pemerintah, namun dari lembaga zakat juga turut serta memberikan bantuan. Yaitu dari Dompet Duafa 50 paket sembako, Sahabat Yatim 50 paket dan Baznas sebanyak 40 paket sembako.
Wakil Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengungkapkan menjadi kewajiban generasi penerus untuk menghargai jasa para lansia. Apalagi tema hari lanjut usia nasional tahun ini adalah mewujudkan lanjut usia mandiri, sejahtera dan bermartabat.
“Tentunya kita semua juga akan menjalani masa lanjut usia sehingga memiliki empati terhadap orangtua kita para lansia adalah sangat penting,” tandas Wakil Wali Kota, Kamis (25/7).
Sejalan dengan tujuan membangun lanjut usia yang mandiri menurutnya, generasi muda juga perlu untuk mulai mempersiapkan diri dan bekal menuju hari tua. Pertama dengan mulai menabung atau membangun usaha yang berkelanjutan sebagai media beraktivitas sekaligus sumber pendapatan yang akan menopang biaya hidup.
Wakil Wali Kota mengatakan sejak tahun 2015 kota yang bertajuk Madinatul Iman ini telah dicanangkan sebagai kota ramah lansia. Dimana berbagai program bagi lansia terus dilaksanakan.
“Untuk mendukung program ramah lansia, kegiatan germas untuk lansia di setiap Puskesmas berupa pemeriksaan kesehatan rutin, pembinaan kelompok lansia dan lembaga kesejahteraan sosial lanjut usia,” ujarnya.
Dalam peringatan hari lanjut usia tersebut, juga digelar pemeriksaan kesehatan gratis. Selain itu, berbagai sayuran hijau juga dijual untuk mereka agar tetap sehat meskipun usia lanjut.
Pada kesempatan sama, Kepala Dinas Sosial Balikpapan Purnomo menyatakan negara telah memberikan perhatian yang lebih bagi lansia kepada hak-hak pemenuhan lansia serta menjamin kualitas hidup lansia sehingga kebahagiaan dan kesejahteraan mereka meningkat.
"Dengan demikian diharapkan pada 2025, lansia Indonesia sejahtera dan khusus kota Balikpapan menjadi kota menuju ramah lansia 2030," katanya.
Dalam rangkaian hari Lansia 23 Juli 2019, Pemkot Balikpapan bersama provinsi Kaltim dan Kementerian Sosial juga melakukan pemeriksaan kesehatan gratis bagi lansia yang dilaksanakan oleh BPJS Kesehatan dan Dinas Kesehatan Kota Balikpapan. (Diskominfo/ editor:mgm)