BALIKPAPAN - Dokter Gigi Dyah Muryani resmi sebagai Ketua PMI Balikpapan periode 2018-2023 melalui pelantikan yang dilakukan Ketua PMI Provinsi Kaltim Sayid Irwan, di Waduk Manggar, KM 12, Balikpapan Utara, Selasa (10/9).
Pelantikan dihadiri Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi. Pelantikan ini dirangkai dengan penutupan JUMBARA (Jumpa Bhakti Gembira) ke-II diikuti 650 siswa sekolah tingkat SMP dan SMA Balikpapan.
Ketua PMI Provinsi Kaltim Sayid Irfan mengatakan PMI Balikpapan harus siap menghadapi tantangan untuk tetap eksis sebagai organisasi kemanusiaan.
"Balikpapan sebagai pintu gerbang Kaltim dan akan menjadi pintu gerbang IKN (ibu kota negara), mampu mengahadapi segala perkembangan dan PMI tetap terdepan dalam kondisi kemanusiaan," katanya.
Sayid juga menyampaikan terima kasih atas kerjasama dan kerja keras Panitia pelantikan dan pengurus PMI Balikpapan, acara pelantikan ini dapat berjalan lancar.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi berharap PMI Balikpapan sebagai garda terdepan dalam bidang kemanusiaan. "PMI Harus tetap menjadi yang terbaik dalam segala tindakan kemanusiaan. Peran sangat penting bagi kelangsungan penyediaan darah yang banyak dicari masyarakat," ujarnya.
Disela penyampaian sambutanya, Wali Kota Balikpapan langsung memberikan beberapa pertanyaan bagi peserta JUMBARA, sekaligus pelepasan dan penutupan JUMBARA ke-II se-Balikpapan.
"Disini juga ada PMR (palang merah remaja) selaku garda terdepan harus mengedepankan tugas PMI dan PMR sekaligus menjaga harkat dan martabat PMI," pesan Rizal.
Selain pelantikan pengurus kota PMI Balikpapan, dilanjutkan pelantikan pengurus PMI di enam kecamatan di Balikpapan.
Ketua PMI Balikpapan, drg. Dyah Muryani mengatakan PMI harus mengedepankan tugas pokoknya tanpa ada perbedaan antara satu dengan lainnya.
"Kami berharap dengan pelantikan ini dapat berjalan baik, sehingga pengurus dapat bekerja sesuai dengan tupoksinya sebagai pengurus PMI di semua tingkatan," tukasnya. (Diskominfo/ editor:mgm)