Balikpapan - Sebanyak 19 Pemuda Kota Balikpapan menerima penghargaan dari Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi saat Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2019 di Lapangan Merdeka. Penghargaan yang diberikan terbagi dalam beberapa kategori yakni bidang Teknologi IT, Bidang Kemaritiman, Bidang Seni dan Musik, Paskibraka Nasional, Pemuda Pelopor, Pemuda Disabilitas Berprestasi, serta Bidang Kelembagaan dan Organisasi.
Pada upacara tersebut juga diluncurkan aplikasi Sistem Informasi Pemuda Balikpapan yang disingkat SIPAN. Menurut Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Irfan Taufik, SIPAN ini merupakan kerjasama antara Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kota Balikpapan dengan masyarakat industry kreatif Digital Indonesia bersama komunitas HelloDev di Balikpapan. “Aplikasi ini merupakan pangkalan data potensi dan tantangan pemuda di Kota Balikpapan, sehingga bias membantu Pemkot Balikpapan dalam menyusun program kegiatan agar lebih tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan dan potensi yang ada,” jelas Irfan Taufik.
Sementara itu, upacara peringatan Sumpah Pemuda berlangsung unik karena bertindak sebagai pembina upacara adalah Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi yang mengenakan baju adat Banjar. Begitupula jajaran forkopimda Kota Balikpapan yang turut mengenakan pakaian adat mulai dari baju adat Minang, Bugis, Jawa, Batak, dan lainnya termasuk seluruh pejabat dan tamu kehormatan yang berada di tenda acara.
Upacara diikuti ratusan pemuda, mahasiswa, pelajar, organisasi masyarakat, pramuka, anggota KORPRI Pemkot Balikpapan, dan TNI/Polri. Mereka dan masyarakat umum juga dihibur dengan sejumlah tarian-tarian dari beberapa lembaga dan organisasi pemuda dan pelajar Balikpapan. Diantaranya tarian kreasi Oriza Panompa yang dibawakan SMA Negeri 1 Balikpapan, Tarian Tobelo yang dibawakan Polwan Balikpapan, Barongsai, dan Reog Ponorogo.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menyatakan pemuda Balikpapan harus bangkit dan maju karena akan menghadapi tantangan sebagai daerah ibu kota baru. Namun tetap mengusung semangat kebersamaan. “Semangat pertama semangat kebersamaan karena dengan bersama bisa maju, kedua semangat meningkatkan kualitas SDM kalau tidak kita akan terpinggirkan,” katanya.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menilai anak muda sekarang sangat maju, gaya milenial, lebih menguasai teknologi. “saya kira anak muda sekarang lebih hebat terbukti di kabinet Jokowi banyak anak-anak muda,” jelasnya.
Lebih lanjut wali kota mengatakan dengan majunya teknologi tidak dipungkiri juga memberikan dampak negatif. “memang ada, tapi kita anjurkan anak muda jangan ambil negatifnya ambil positif kita pantas untuk maju,” ujarnya. (Diskominfo / mt)