BALIKPAPAN - Wali Kota Balikpapan didampingi Kepala Dinas Perhubungan Kota Balikpapan, Manajemen Sinar Mas Divisi Head Sinar Mas Land Kalimantan dan Sulawesi Limjan Tambunan meninjau jalan tembus KM 7 Jalan Soekarno Hatta – Perumahan Grand City jalan MT Haryono, Minggu (8/12).
Rombongan Pemkot Balikpapan mengecek jalan sepanjang 2,3 km terutama melihat sisi kelengkapan rambu, badan jalan, median, hingga geometris persimpangan jalan.
Rencananya Pemerintah Kota Balikpapan bersama manajemen Sinar Mas akan melakukan ujicoba jalur alternatif untuk mengurai kepadatan arus kendaraan di simpang tiga kilometer 5,5 Jalan Soekarno Hatta Ballikpapan Utara pada saat libur Natal dan Tahun Baru.
PT. Sinar Mas Land selaku pengembang perumahan Grand City membangun akses jalan tembus yang menghubungkan Jalan Soekarno Hatta di KM 7 dengan Jalan MT Haryono. Sehingga kepadatan kendaraan bisa diurai
Kepala Dinas Perhubungan Kota Balikpapan Sudirman Djayaleksana menjelaskan dari hasil peninjauan, jalan alternatif masih perlu pembenahan karena ada beberapa titik yang rusak, kelengkapan rambu jalan.
“Memang ketika kami tinjau masih ada beberapa titik dengan kondisi aspal yang rusak, sehingga harus diperbaiki. Rambu jalan, marka dan traffic light juga perlu dilengkapi,” beber Kepala Dinas Perhubungan Kota Balikpapan Sudirman Djayaleksana.
“Kondisi kemiringan jalan di beberapa tikungan tidak sesuai standar alinyemen horizontal, sehingga perlu perbaikan geometrik persimpangan khususnya di Simpang jalan Soekarno Hatta kilometer 7 jadi banyak yang harus dibenahi,” jelasnya.
Sudirman juga menilai perlu diatur soal pembatasan kendaraan yang boleh melintas. Sehingga jalan tidak cepat rusak. Pekerjaan jalan alternatif tersebut, sudah hampir rampung. Kondisi badan jalan yang dibangun dengan aspal sepanjang 2,3 kilometer sudah rampung.
“Selain itu juga akan ada pembatasan muatan maksimal kendaraan 5 ton yang boleh melintas dengan batas kecepatan kendaraan maksimal 40 km/jam,” tandasnya.
Divisi Head Sinar Mas Land Kalimantan dan Sulawesi, Limjan Tambunan mengatakan saat ini hanya tinggal pembuatan taman median jalan. Pengembang Grand City rencananya baru akan membuka resmi akses jalan alternative yang menghubungkan Jalan Soekarno Hatta Km 7 dengan Jalan Jalan MT Haryono pada Februari 2020.
“Target kami akan mulai dibuka secara resmi oleh Wali Kota Balikpapan pada Februari 2020 bertepatan dengan HUT Kota Balikpapan. Kami sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Balikpapan untuk jadwal peresmian yang dilaksanakan bertepatan dengan HUT Balikpapan. Kami akan lakukan uji kelayakan dengan melibatkan Dinas Perhubungan,”tukasnya. (Diskominfo/ editor:mgm)