Balikpapan - Pemerintah pusat mengalokasikan dana sebesar 4 miliar rupiah yang diperuntukan untuk insentif bagi 679 tenaga medis yang berada di bawah Dinas Kesehatan Kota Balikpapan dan Rumah Sakit Umum Daerah Beriman Balikpapan.
Untuk insensif bagi rumah sakit swasta di berikan langsung oleh Kementerian Kesehatan kepada rumah sakit bersangkutan, ujar Kepala Dinas Kesehatan kota Balikpapan Andi Sri Juliarty.
Andi biasa disapa Dio mengungkapkan, pemberian insensif sebesar 4 miliar rupiah lebih untuk tiga bulan kedepan yakni Maret, April dan Mei. Sementara itu, untuk peneriman insensif bagi tenaga kesehatan akan disesuaikan dengan jumlah kasus yang ditangani.
Pemberian insensif akan berbeda-beda dikarenakan, disesuaikan dengan jumlah kasus yang ditangani oleh tenaga kesehatan, katanya.
Andi menjelaskan, dana insensif baru saja dicairkan dikarenakan pihaknya membutuhkan waktu untuk melakukan verifikasi. Selanjutnya akan langsung disalurkan ke masing-masing rekening.
Tenaga kesehatan akan mendapatkan dana insensif akan dikirim ke rekening masing masing, katanya.
Andi berharap, tenaga kesehatan yang mendapatkan dana insensif itu dapat memanfaatkannya semaksimal mungkin. Bukan hanya itu, pemberian insensif itu merupakan salah satu penghargaan kepada mereka yang telah berjuang dalam penanganan Covid 19. (Diskominfo editor:mgm)