BALIKPAPAN - Para tenaga medis Balikpapan yang bakal menjadi prioritas vaksin Covid-19 sudah didata Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan. Ada sekira 5.759 orang tenaga kesehatan dan petugas di lingkungan kesehatan masuk dalam data tersebut.
Kota Balikpapan sendiri dijadwalkan akan mendapat giliran vaksinasi pada bulan Februari nanti. Ini sebenarnya mundur satu bulan dari rencana, pasalnya melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) disampaikan bahwa vaksin Januari 2021 akan dilaksanakan di ibu kota provinsi dan kabupaten/kota yang berbatasan langsung.
Hal Ini berdasarkan surat yang dikeluarkan Kementrian Kesehatan RI nomor SR.02.06/II/80/2021 tanggal 8 Januari 2021 Perihal Distribusi Vaksin dan Rencana Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19.
Kepala Dinkes yang juga juru bicara Satgas Covid-19 Kota Balikpapan menyampaikan, vaksinasi tahap pertama di Kaltim yang dimulai dari Kota Samarinda dan Kutai Kartanegara ini akan dilaksanakan pada tanggal 15 Januari 2021.
"Sementara Kota Balikpapan masuk di tahap I termin 2 yang pelaksanaan vaksinasinya pada bulan Februari", ujar Dio sapaan Andi Sri Juliarty.
Adapun yang akan datang kira-kira sebanyak 11.560 vaksin bagi 5.759 orang ditambah 10 orang pejabat esensial seperti Gubernur, DPRD, Sekda, Direktur Rumah Sakit rujukan, dan Kepala Dinas Kesehatan.
"Meski bertahap, kita berharap vaksin tersebut terus datang nantinya, sehingga vaksin tahap pertama di Kota Balikpapan dengan sasaran tenaga medis tercapai", ungkapnya.
Ia menambahkan, Balikpapan hanya mengalami penundaan selama satu bulan, dan yang terpenting nantinya pemberian vaksin diselesaikan secara keseluruhan. "Makanya dulu untuk dua daerah itu, lalu Balikpapan. Jadi tidak separuh-separuh," sebutnya.
Saat ini secara kesiapan, Balikpapan sudah siap menerima vaksin. Seluruh nakes yang terverifikasi akan divaksin, baik yang bertugas di pelayanan kesehatan negeri atau swasta. (diskominfo/ahc/editor:mgm)