BALIKPAPAN - Grand Final Pemilihan Duta Wisata Manuntung Balikpapan tahun 2021 digelar Sabtu (27/3/21) malam di Gedung Kesenian Balikpapan. Sebanyak 20 peserta bersaing di ajang bertema "Spirit of Bumi Etam" ini untuk meraih gelar Duta Wisata Manuntung Balikpapan 2021.
Dalam acara ini hadir Wakil Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud; Wakil Ketua Wakil Ketua DPRD Budiono; Kadisporapar Balikpapan, Doortje Marpaung, Dandim 0905, Kolonel Arm I Gusti Agung Putu Sujarnawa; Danramil 0905-03, Mayor INF Riduwan; Kabagren Polresta Balikpapan, Kompol Kifli Supu; Kapentak Lanud Dhomber Balikpapan, Kapten Sus Deni Kusdinar; serta pejabat Pemerintah Kota Balikpapan dan juri serta Finalis Duta Pariwisata Manuntung.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota menyaampaikan selamat kepada para finalis. Yang sejauh ini telah berkompetisi dan mengasah kreativitas, serta kemampuan, wawasan seni budaya dan pariwisata. Ia pun berharap peserta menunjukkan kemampuan terbaik.
Ia memaparkan, sektor pariwisata menjadi salah satu bidang yang terdampak paling besar dalam multi krisis akibat pandemi Covid-19. Namun seiring dengan upaya yang dilakukan, sedikit demi sedikit sektor pariwisata bisa kembali bangkit.
"Dengan itu maka bisa kembali bangkit keanekaragaman daya tarik wisata dan SDM berkualitas yang merupakan aset dan potensi daerah. Ini harapannya bisa menarik kunjungan wisatawan. Apalagi di era digital seperti ini peranan SDM sangat strategis," paparnya Sabtu malam.
Apalagi memasuki era digital, SDM perlu menciptakan kepuasan bagi wisatawan. Untuk itu dibutuhkan strategi melalui persiapan dan pembinaan matang. Ini juga jadi bentuk upaya meningkatkan kemampuan SDM pelaku wisata.
"Khususnya putra-putri kita sebagai duta wisata. Mereka mesti ditanamkan sejak dini, kecintaan pada kegiatan kepariwisataan dan seni budaya Balikpapan," ungkapnya.
Ia pun membeberkan, tujuan pariwisata pada prinsipnya bukan hanya mendatangkan wisatawan, Taman bagaimana mampu menciptakan citra daerah. "Sehingga pariwisata dan perekonomian bisa berjalan beriringan. Tujuan akhirnya bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat," harapnya.
Itulah mengapa pemerintah daerah sangat mendukung pelaksanaan pemilihan putra-putri Duta Wisata manuntung ini. Yang diharapkan menjadi salah satu marketing tourism di Balikpapan.
"Ini mengingat dalam upaya mewujudkan pariwisata yang berkelanjutan. Maka diperlukan SDM yang berkualitas sehingga dapat berpartisipasi dan berperan aktif dalam pembangunan kepariwisataan," tutur Wakil Wali Kota Rahmad Mas'ud.
Ajang pemilihan ini bukan sekadar ajang yang menampilkan keindahan fisik atau kecantikan dan ketampanan. Tapi diharapkan bisa memiliki kecerdasan jiwa sosial, berbakat, serta memiliki wawasan tentang kepariwisataan dan kebudayaan.
"Bahwa menjadi duta manuntung sekaligus sebagai duta wisata tidaklah mudah dan memerlukan proses yang cukup panjang sehingga mereka yang lolos dari tahap seleksi hingga grand final malam ini merupakan putra putri terbaik Balikpapan," pungkasnya.
Di penghujung acara, terpilih Duta Wisata Manuntung Balikpapan. Terbaik I pria yaitu Muhammad Tabah Jalarumeska yang merupakan mahasiswa Politeknik Negeri Balikpapan, dan terbaik I Wanita yaitu Shafa Azahra Siregar merupakan mahasiswi Universitas Diponegoro. Selempang dan Hadiah langsung diberikan oleh Wakil Wali kota Balikpapan Rahmad Mas'ud. (diskominfo/ cha/editor:mgm)