BALIKPAPAN - Rapat Koordinasi SAR Daerah Tahun 2021 Balikpapan di Hotel Gran Senyiur, Balikpapan Kota resmi dibuka Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud, Selasa (15/6/2021). Wali kota berpesan bagi para peserta rakor untuk dapat menghasilkan poin-poin strategis dalam rangka peningkatan SAR di daerah.
Ia mengungkapkan bahwa SAR memiliki peran penting yang menjadi tumpuan masyarakat. Karena saat terjadi bencana ataupun musibah, maka SAR dituntut tanggap. "Terutama bencana atau musibah di transportasi, baik darat maupun udara. Serta bencana alam," ungkap wali kota.
Seiring perkembangan zaman tentu petugas SAR juga dituntut untuk meningkatkan kemampuan dan koordinasi. Harapannya, mereka mampu meminimalisir jumlah warga jadi korban dalam suatu peristiwa kecelakaan.
"Apalagi, Kota Balikpapan adalah daerah transit yang dilalui transportasi darat, laut dan udara. Balikpapan selalu ramai, demgan begitu risiko terjadinya kecelakaan selalu ada," katanya.
Untuk itu jajaran SAR dituntut untuk selalu siap siaga dan dengan waktu respon seminimal mungkin untuk melaksanakan pencarian dan penyelematan.
"Mudah-mudahan melalui rakor ini seluruh potensi SAR kita mampu memperkuat koordinasi dan sinergi, memiliki kesamaan pandangan dalam rangka operasi pertolongan secara lebih profesional dan optimal," harapnya.
Sementara, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan, Melkianus Kotta mengatakan, dengan adanya rakor ini mampu untuk menganalisa dan mengambil tindakan pencegahan.
Terutama dalam hal penanganan pelayanan lalulintas angkutan jalan, laut dan udara, dengan mengedepankan pola keselamatan dan mitigasi bencana. "Sehingga dapat mengurangi tingkat risiko pada suatu kecelakaan dan bencana dengan semakin meningkatkan intensitas kecelakaan," kata Melkianus Kotta.
Menurutnya rakor ini juga sebagai upaya memperkokoh kerjasama antara Basarnas dengan TNI/ Polri dan unsur-unsur lainnya. "Ancaman bencana dapat datang sewaktu-waktu. Dalam kesiapsiagaan, butuh perencanaan matang. Sehingga bila ancaman itu terjadi kita semua sudah siap dari segi sumber daya sarana dan prasarana," pungkasnya. (diskominfo/ cha/mgm)