BALIKPAPAN - Asisten II Bidang Ekbangkesra Pemkot Balikpapan, M. Noor mewakili Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud hadir menerima Bantuan Presiden Produktif untuk Usaha Mikro (BPUM) yang diserahkan oleh Gubernur Kaltim Isran Noor.
Bantuan yang diberikan untuk Kota Balikpapan Tahun 2021 ini mencapai Rp 32.362.800.000, yang secara simbolis juga diserahkan kepada 5 pelaku usaha mikro yang masing-masing berjumlah Rp 1,2 juta.
Menurut Gubernur Kaltim, bantuan ini bertujuan untuk mendorong ekonomi masyarakat, khususnya pelaku usaha mikro yang terdampak langsung oleh pandemi Covid-19.
Penyerahan dirangkai dengan pembukaan Capacity Building untuk Pelaku UMKM, IKM dan Koperasi dilaksanakan di Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Sabtu (16/10/2021).⠀
Kegiatan capacity building ini dihadiri pula oleh Deputi Usaha Mikro Kemenkop dan UKM RI, Eddy Satriya yang didampingi Moh. Yadi Robyan Noor selaku Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Provinsi Kaltim.
BPUM yang dibagikan di tahun 2021 ke seluruh Indonesia ini jumlahnya mencapai Rp 15,3 triliun. Sasaran yakni 12,8 juta pelaku usaha mikro. Jumlah tersebut dibagi menjadi 2 tahap. Yakni untuk tahap I sebesar Rp11,76 triliun bagi 9,8 juta pelaku usaha mikro. Sedangkan, tahap II sebesar Rp 3,6 triliun untuk 3 juta pelaku usaha mikro.
Gubernur mengingatkan agar bantuan yang telah diterima itu harus digunakan untuk mengembangkan usahanya dan bukan untuk konsumsi.
"Manfaatkan juga momen ini sebaiknya-baiknya sebagai sarana untuk menambah wawasan dan mengasah keterampilan dalam upaya meningkatkan usahanya," pesannya pada para peserta.
Pembukaan ditandai dengan pemukulan Gong oleh Gubernur dan dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara serah terima Aset berupa pengadaan dan pemasangan pipa distibusi di kawasan Teritip Kota Balikpapan. (Humpro)