BALIKPAPAN - Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud mengukuhkan Pokja Bunda PAUD Kecamatan dan Kelurahan Kota Balikpapan Tahun 2021 di Aula Pemkot, Selasa (19/10/2021).
Pengukuhan tersebut juga dihadiri Bunda PAUD Kota Balikpapan, Nurlena Rahmad Mas'ud, Camat dan Lurah se Kota Balikpapan, pengurus dan pengelola Paud Dan TK se Balikpapan, serta lainnya.
Dalam sambutannya, Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud mengungkapkan bahwa pendidikan anak usia dini memiliki peran strategis dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM).
"Ini adalah upaya untuk memaksimalkan tumbuh kembang anak, sehingga kelak mereka bisa jadi modal pembangunan berdaya saing tinggi," ungkapnya.
Untuk menghadirkan PAUD berkualitas butuh dukungan semua pihak. Dan salah satu yang berperan strategis adalah Bunda PAUD. Mulai dari tingkat Kota, Kecamatan hingga Kelurahan.
"Bunda PAUD juga memiliki program untuk anak usia dini agar maju berkembang sesuai dengan kondisi zaman. Didukung bidang-bidang, seperti pemberdayaan manusia, kesehatan dan gizi, penelitian dan pengembangan, serta hubungan Masyarakat," urai wali kota Rahmad Mas'ud.
Ia berharap Pokja yang dilantik dapat mendukung program kerja pemerintah kota Balikpapan. Terlebih karena Pokja di kelurahan dan kecamatan Lebih memahami kondisi lapangan.
"Harus berjalan beriringan untuk mencapai tujuan yang sama. Yaitu membentuk anak usia dini agar berkarakter baik demi masa depannya," katanya.
Peranan orangtua dan lingkungan, menurutnya juga tak kalah penting. Menguasai kembangan teknologi sangat mempengaruhi pola pikir anak. Orang tua harus bijak dalam menyikapi kondisi tersebut.
"Dalam belajar anak harus mengetahui perkembangan teknologi, namun tak sampai berlebihan. Apalagi sampai mengakses konten yang tak seharusnya. Saya berharap orangtua mengawasi anak-anak dalam penggunaan gadget ini. Anak kita semua," katanya.
Sementara, Bunda PAUD yang juga Ketua TP-PKK Kota Balikpapan, Nurlena Rahmad Mas'ud berharap Bunda PAUD Kecamatan dan Kelurahan dapat bersinergi dengan seluruh Pokja PAUD. Karena Balikpapan baru tahun 2021 satu ini membentuk Pokja PAUD.
"Harapan saya bisa bersinergi. Agar kebutuhan PAUD dapat terpenuhi dengan adanya pokja ini. Jadi apapun bisa sinergi. Karena pejabat memiliki program yang luar biasa dan melalui dinas terkait," jelasnya.
Bunda PAUD bertugas menjalankan. Jadi, dengan adanya sinergi kegiatan di PAUD akan terealisasi sebaik mungkin. Apalagi saat ini teknologi kian berkembang. Sehingga dapat mempermudah akses semua pihak untuk mengembangkan sumber daya manusia, termasuk anak-anak usia dini.
"Tapi tak lupa juga kita menyosialisasikan ke bawah pada ibu yang memiliki anak terutama masih usia dini mendampingi anaknya juga dalam pemanfaatan teknologi," tandasnya. (diskominfo/ cha/mgm)