Kesbangpol Gelar Sosialisasi dan Pembekalan P4GN-PN


BALIKPAPAN - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Balikpapan menggelar kegiatan sosialisasi dan pembekalan tentang peraturan perundang-undangan terkait Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN-PN), Kamis (24/11/2022) di Hotel Gran Senyiur Balikpapan.

Plt Asisten Tata Pemerintahan Kota Balikpapan, Zulkifli hadir mewakili Wali Kota Rahmad Mas'ud. Ia menyampaikan apresiasi atas kegiatan sosialisasi dan pembekalan tentang peraturan perundang-undangan terkait P4GN-PN kepada satuan tugas bersinar Kota Balikpapan.

“Kegiatan ini sebagai upaya kita memerangi maraknya penyalahgunaan narkoba sekaligus dalam menambah wawasan satuan tugas kelurahan bersinar yang ada di Kota Balikpapan, terkait regulasi dan pelaksanaan P4GN-PN,” kata Zulkifli.

Menurutnya, pemerintah pusat dan daerah sangat prihatin terhadap peredaran narkoba yang boleh dikatakan telah menjangkau semua tempat dan kalangan, baik dewasa sampai anak-anak. Baik sebagai kurir dan penyalahguna. Apalagi jika dikaitan dengan faktor himpitan ekonomi, maka terlibat dalam peredaran narkoba seolah menjadi jalan pintas yang paling mudah.

“Apalagi jika dibiarkan kita bisa kehilangan satu genarasi untuk melanjutkan pembangunan dikemudian hari. Saya berharap dengan adanya sosialisasi ini Satgas kelurahan bersinar bisa menjadi inspirator dan unjung tombak dalam upaya melakukan pencegahan peredaran narkotika sekaligus jadi garda terdepan penyampaian bahaya penggunaan narkotika di wilayah masing-masing,” jelasnya.

Sementara, Kepala BNN Kota Balikpapan Ristono dalam mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk fasilitasi dukungan dari Pemerintah Daerah dalam giat P4GN-PN. Sebelumnya juga telah terbentuk enam Kelurahan Bersih Narkoba (Bersinar) yaitu, Teritip tahun 2020, Manggar dan Sepinggan tahun 2021, Batu Ampar, Klandasan Ilir dan Mekarsari tahun 2022.

“Melalui program ini kami berharap dapat menggiatkan pelaksanaan program P4GN dan PN di kelurahan sehingga akan lebih banyak lagi yang akan teredukasi seputar bahaya penyalahgunaan narkoba dan sebagai sarana meningkatkan kewaspadaan dini warga akan lingkungannya dari ancaman narkoba,” ujarnya. (diskominfo/cha/mgm)