BALIKPAPAN - Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan, Muhaimin didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Agus Budi Prasetyo menerima kedatangan rombongan Sekretariat Kabinet RI pada Senin (5/12/2022) di Ruang Rapat I Balaikota Balikpapan.
Rombongan tersebut dipimpin Asisten Deputi Bidang Perekonomian Makro, Perencanaan Pembangunan, dan Pengembangan Iklim Usaha Sekretariat Kabinet RI, Roby Arya Brata.
Kedatangan rombongan Sekretariat Kabinet tersebut terkait serapan APBD Kota Balikpapan yang dinilai rendah. "Sehingga hari ini mereka melakukan monitoring sekaligus klarifikasi terhadap serapan APBD Kota," tutur Pj Sekda, Muhaimin.
Menurutnya ini berdasarkan instruksi presiden, agar seluruh daerah segera melaksanakan belanjanya, supaya perputaran ekonomi terjadi. Juga diharapkan tidak ada dana yang mengendap di bank.
"Alhamdulillah serapan kita fisik mencapai 83,82 persen. Sementara untuk serapan keuangan mencapai 60 persen. Padahal saat dilakukan input data di Kemendagri kita masih rendah," ungkapnya.
Pemerintah Kota Balikpapan, menurutnya telah menyampaikan kondisi di Kota Balikpapan. Termasuk perkiraan serapan hingga akhir tahun.
"Tadi kami sampaikan insyaallah sampai akhir tahun kita bisa 95 persen untuk fisik dan 90 persen atau 88 persen untuk keuangan," katanya.
Sementara, Asisten Deputi Sekretariat Kabinet RI, Roby Arya Brata menuturkan, realisasi kinerja APBD Pemerintah Kota Balikpapan ini cukup baik. Diakuinya, sebelumnya ada ketidaksesuaian input di Kemendagri dan Pemkot Balikpapan.
"Jadi kalau ada klarifikasi sebetulnya kinerjanya sudah bagus. Bahkan sudah mencapai 83 persen. Saya rasa ini baik. Ke depan Kami ingin realisasi APBD bisa lebih baik lagi. Bukan hanya digenjot pada Desember," ungkapnya.
Dirinya juga mengapresiasi kehadiran Pj Sekda Kota Balikpapan yang menunjukkan perhatian terhadap APBD ini. "Serapan Balikpapan termasuk tinggi, yaitu 83 persen. Karena keseluruhan daerah di Indonesia mencapai 70-80 persen," katanya. (diskominfo/cha/mgm)