BALIKPAPAN - Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud bersama Pimpinan Perum Bulog Wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kaltimtara) Amrullah melaunching penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah Kota Balikpapan Tahun 2024, senin (29/1/2024) di Lobi Balaikota Balikpapan.
Wali kota dan pihak Bulog secara simbolis menyerahkan bantuan tersebut pada perwakilan masyarakat yang merupakan keluarga penerima bantuan pangan (KPBP). Amrullah mengungkapkan, bantuan beras gratis ini masing-masing sebesar 10 kilogram.
"Ada 11.640 orang pernerima. Jadi ada sekira 116 ton lebih di Januari ini se Balikpapan. Bantuan akan disalurkan tiap bulan hingga Juni. Bantuan ini diantar langsung ke kelurahan. Jadi kantor pos kirim ke titik bagi. Misal balai desa atau sejenisnya," terangnya.
Ia menjelaskan, jika dibandingkan dengan tahun 2023, jumlah penerima ini mengalami kenaikan. "Dulu hanya sekira 111 ton beras. Data yang kami gunakan ini dari Bappenas, bukan lagi Kemensos. Kami berharap bantuan ini dapat membantu warga yang membutuhkan," harapannya.
Dengan penyaluran beras ini, warga bisa mendapat beras berkualitas. Ia juga berharap ini juga membantu mengatasi inflasi beras di Balikpapan. "Ada bantuan pangan bisa menahan kenaikan harga beras yang cukup tinggi tahun lalu," katanya.
Sementara, Wali Kota Rahmad Mas'ud berharap, beras yang telah disalurkan pada KPBP dapat bermanfaat. Ini adalah bentuk kepedulian pemerintah pada masyarakat, dari Bulog bekerja sama dengan Kantor Pos dan Pemkot.
"Ini komitmen kami mengatasi kesulitan warga. Beras yang disalurkan ini memang jenis medium. Namun kualitasnya sudah setara dengan premium. Semiga membawa keberkahan," katanya.
Ia juga menegaskan, program Presiden Joko Widodo ini layak diapresiasi dan mestinya bisa berkelanjutan. "Semoga semester dua bulan Juli kami bagikan lagi. Semoga ada bentuk bantuan lainnya lagi," ujarnya. (diskominfo/cha/mgm)