BALIKPAPAN - Pemberian penghargaan bagi juara Lomba Kreativitas Inovasi (Krenova) oleh Bappeda Litbang Kota Balikpapan dilaksanakan Rabu (15/5/2024) di Hotel Novotel Balikpapan. Pada kesempatan ini juga dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antar Pemerintah Kota Balikpapan dengan Perusahaan.
MoU ini berkaitan dengan implementasi percepatan strategi kolaborasi dalam pendidikan vokasi Balikpapan. Penandatanganan tersebut dilakukan bersama delapan perusahaan.
Gelaran Lomba Krenova, menurut Kepala Bappeda Litbang Kota Balikpapan, Murni, merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Balikpapan untuk mendorong kreativitas dan inovasi di Balikpapan. Yang mana tahun ini ada lima kategori.
Pertama pelajar SMA/SMK, mahasiswa, akademisi atau guru maupun dosen, kelompok masyarakat, dan kelompok perangkat daerah.
"Acara lomba Krenova ini bertujuan untuk mempromosikan budaya kreatif dan inovatif di seluruh kalangan masyarakat. Serta memberikan apresiasi kepada para inovator dan kreator yang telah menciptakan solusi baru dalam berbagai bidang," ungkapnya.
Proses penjaringan peserta telah dilakukan sejak bulan Januari sampai Maret, dengan jumlah pendaftar mencapai 37 kelompok masyarakat di luar perangkat daerah.
"Dari 37 ini ada 31 kelompok yang lolos administrasi. Yaitu 10 pelajar, 6 mahasiswa, 8 akademisi dan 7 kelompok masyarakat. Serta 34 perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan," bebernya.
Sementara terkait kriteria penilaian, ada aspek rencana, inovasi, kemanfaatan, pemetaan sumber daya, diseminasi komunikasi dan kelengkapan data.
"Kami sampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak. Mulai dari wali kota, sekda, tim juri, hingga panitia yang telah menghasilkan urutan terbaik dari semua yang dihasilkan peserta," tuturnya.
Sekda Kota Balikpapan, Muhaimin, mewakili Wali Kota Rahmad Mas'ud mengungkapkan, lomba Krenova ini jadi pendorong utama kemajuan Kota Balikpapan. "Selamat kepada peserta yang telah berpartisipasi dalam lomba Krenova 2024," ungkapnya.
Kehadiran para peserta memberi semangat baru untuk memajukan kota Balikpapan ke arah yang lebih baik. "Kreativitas tak hanya soal gagasan brilian atau penemuan revolusioner. Tapi lebih dari itu soal senang berusaha. Mencari solusi di tengah tantangan," katanya.
Ini sesuai dengan misi Wali Kota yang tertuang dalam dokumen RPJMD Kota Balikpapan. Yaitu mewujudkan SDM berkualitas dan berdaya saing tinggi di kota Balikpapan.
"Lomba Krenova diharapkan jadi wadah untuk masyarakat mengekspresikan kreativitas. Ini diharapkan jadi dorongan besar bagi individu atau tim untuk memikirkan ide maupun solusi baru yang inovatif," jelasnya.
Inovasi datang dari keberanian dalam berpikir di luar batas. Untuk mencoba hal-hal baru meski dengan resiko yang besar. Juga untuk terus belajar dari tiap kegagalan.
"Inovasi adalah proses yang membutuhkan kolaborasi, semangat dan ketekunan. Saya mengajak dan mengucapkan terimakasih pada para juri yang telah bekerja keras menilai semua karya yang telah disajikan oleh peserta," tandasnya. (diskominfo/cha/mgm)