BALIKPAPAN – Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud, dengan penuh antusiasme menyambut para wali kota dan delegasi dari seluruh Indonesia yang hadir dalam perhelatan Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Rakernas-APEKSI) XVII yang berlangsung mulai 1-6 Juni 2024.
Pada malam gala dinner sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun APEKSI ke-24. Wali Kota mengungkapkan rasa bangganya atas kepercayaan yang diberikan kepada Balikpapan sebagai tuan rumah acara bergengsi ini.
"Saya merasa bangga dan bersyukur atas kepercayaan yang diberikan kepada Kota Balikpapan untuk menjadi tuan rumah APEKSI ke-24," ujar Rahmad Mas'ud dalam sambutannya di halaman Balai Kota Balikpapan, 3 Juni 2024.
Lebih lanjut, Rahmad Mas'ud menuturkan bahwa APEKSI telah menjadi wadah bagi para pemimpin kota untuk melahirkan gagasan-gagasan konstruktif yang memajukan bangsa. Di tengah era globalisasi yang penuh tantangan, peran kota-kota sebagai lokomotif kemajuan bangsa semakin krusial.
"Di usia APEKSI yang semakin bertambah, telah banyak lahir berbagai gagasan konstruktif yang menjadikan kota-kota sebagai gerbong lokomotif kemajuan bangsa di tengah-tengah perkembangan zaman yang sangat cepat," paparnya.
Menariknya, pada tahun 2022, Outlook APEKSI di atas ponton menjadi salah satu sorotan utama. Tahun ini, panitia berencana untuk mengadakan acara yang lebih besar dengan suasana yang berbeda.
Ia juga mengajak para delegasi untuk mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terletak tidak jauh dari Balikpapan.
"Bagi para delegasi yang ingin mengunjungi IKN, kami persilahkan untuk mendaftarkan diri. Saya yakin kunjungan ini akan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang kemajuan pembangunan IKN," tutur Rahmad Mas'ud.
Wali Kota Balikpapan juga menyoroti tentang kemajemukan budaya yang dimiliki oleh kotanya. Ia meyakini bahwa kemajemukan ini merupakan kekuatan, sekaligus tantangan, bagi Balikpapan.
"Kota Balikpapan memiliki kemajemukan budaya yang luar biasa. Lebih dari 200 paguyuban dari Sabang sampai Merauke berkumpul di sini. Kemajemukan ini merupakan kekuatan, sekaligus tantangan, bagi kita untuk menjaga persatuan dan kesatuan," jelas Rahmad Mas'ud.
Meskipun Balikpapan tidak memiliki sumber daya alam yang melimpah, Rahmad Mas'ud yakin bahwa kota ini memiliki potensi yang besar untuk berkembang.
"Kekayaan yang kita miliki adalah kemajemukan budaya dan masyarakat yang heterogen. Kita harus bersinergi dan berkolaborasi untuk memajukan kota ini," tegasnya.
Terkait dengan isu SARA, Rahmad Mas'ud menegaskan bahwa hal tersebut tidak akan terjadi di Balikpapan. Beliau optimis bahwa bersama-sama, semua pihak dapat menjaga kondusifitas dan menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat.
"Permasalahan isu SARA kemungkinan kecil terjadi di Balikpapan. Kita bisa atasi bersama. Selalu mengantisipasi hal yang tidak diinginkan menjadi teras utama IKN," tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Ketua APEKSI, Eri Cahyadi mengatakan bahwa Apeksi ini sangat penting karena kota-kota yang tergabung memiliki kelebihan masing-masing.
“Masing-masing kota bisa memberikan yang terbaik untuk negeri kita Indonesia,” ungkapnya.
Ia pun optimis rakernas yang dilaksanakan di Kota Balikpapan ini akan berjalan lancar dan menghasilkan program yang dapat terlaksana.
“Dan insyaallah setelah bapak Presiden ke IKN, maka para peserta dapat mengunjungi IKN melihat perkembangan kemajuan IKN,” imbuhnya.
Dan harapannya selama pelaksanaan APEKSI para wali kota dapat memberikan ide untuk Pembangunan Indonesia.
Dalam gala dinner, diawali dengan penampilan penari yang menggambarkan Sejarah Kota Balikpapan, pemotongan tumpeng yang menandai HUT Ke-24 APEKSI oleh Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, Ketua APEKSI dan Direktur Executif APEKSI. Dan para peserta dihibur dengan penampilan Artis Ibukota Soimah. (tim liputan humas/diskominfo/cha/mgm)