BALIKPAPAN - Puncak acara Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-53, Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud membuka jalan sehat anggota Korpri dan keluarga di Balikpapan Tennis Stadium (BTS), Minggu (1/12/2024). Ia menyampaikan selamy ulang tahun kepada jajaran Korpri di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan.
Wali kota menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan loyalitas Korpri sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. Kegiatan jalan sehat yang digelar ini adalah wujud nyata dari semangat kebersamaan jiwa korps yang selalu terjaga.
"Momentum ini mengingatkan kita untuk menjaga kesehatan fisik dan mental. Cara dengan tubuh dan pikiran yang sehat kita dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ungkap Rahmad.
Semangat Korpri diharapkan bisa tercermin dari pelaksanaan tugas dan pengabdian sehari-hari. "Mari pada peringatan HUT Korpri ini bisa jadi penguat tekad untuk semakin bersemangat melayani, bersinergi dan membawa manfaatnya bagi masyarakat luas," ungkap Wali Kota.
Ketua Panitia Pelaksana, Asisten Administrasi Umum, Andi Sri Juliarti mengatakan, hari puncak ini beragam kegiatan dilaksanakan untuk menyemarakkan HUT Korpri. Pihaknya berkolaborasi dengan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) melaksanakan kegiatan jalan sehat sekaligus Mini Expo.
"Kami melibatkan Dharma Wanita Persatuan (DWP) se-Balikpapan, dekranasda dan PKK. Ada juga Forum Pemuda dan lainnya. Kami menggelar lomba-lomba. Seperti lomba memasak yang diikuti bapak-bapak pimpinan. Ada pak sekda dan pak wali kota ikut memeriahkan," ungkapnya.
Selain itu para ibu pimpinan juga mengikuti lomba membuat sambal mangga, sementara anak-anak mengikuti lomba mewarnai. "Semua kegiatan ini juga dibantu oleh para mitra seperti Bank Kaltimtara, Bank Mandiri, Pegadaian, Koperasi Korpri dan lainnya. Banyak sekali door prize seperti lima motor dan hampir lebih dari 100 hadiah lain," bebernya.
UMKM turut dilibatkan untuk mensukseskan acara ini digandeng oleh DWP. Keterlibatan UMKM ini diharapkan bisa menambah kreativitas para ibu untuk menghasilkan produk. "Jadi setelah ini kami berharap ibu-ibu bisa membuat dan menghasilkan produk UMKM mereka sendiri," tandasnya. (diskominfo/cha)